Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Akademi Keperawatan Teungku Fakinah  Banda Aceh  yang dipimpin oleh Direktur Ibu Nur Asiah., SKM., M.Pd dan Yayasan Ambulan Gawat Darurat (Agd) 118 Wilayah Aceh pada hari Kamis, 14 November 2024

 yang diwakili oleh Ns. Rizki Hidayatullah S.Kep., M. H., dalam kerjasama penyelenggaraan basic training cardiac life support (BTCLS) merupakan langkah yang sangat penting dalam dunia kesehatan. Melalui kesepakatan ini, bukan hanya sekadar formalitas perjanjian, tetapi sebuah komitmen nyata untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di Indonesia.

Pelatihan ini dibentuk untuk meningkatkan kompetensi perawat khususnya di bidang kegawat daruratan medis. Meningkatnya baik kualitas maupun kuantitas kegawatan yang terjadi baik kegawatan sehari-hari maupun bencana menuntut perawat harus selalu aktif dan selalu berusaha meningkatkan kemampuannya.

Pelatihan BTCLS bertujuan untuk membekali mahasiswa dan para perawat untuk menangani kegawat daruratan. Materi yang di berikan pada pelatihan ini meliputi penanganan pasien trauma, gangguan pernafasan, kegawat daruratan kardiovaskuler, RJP pada anak dan dewasa.

Akademi Keperawatan Teungku Fakinah Banda Aceh menerapkan BTCLS sebagai program pelatihan wajib yang harus diikuti oleh mahasiswa D-III Keperawatan. Setelah menyelesaikan Pendidikan Mata Kuliah Keperawatan Kegawatdarurata, mahasiswa akan mengikuti BTCLS sebelum memasuki Praktek Klinik Keperawatan Kegawatdaruratan. Hal tersebut tidak lain agar mahasiswa siap menghadapi kondisi kegawatdaruratan yang ada di rumah sakit.

Selain sebagai bukti kemampuan dan soft-skill mahasiswa dalam persiapan pendidikan, terdapat satu keistimewaan dari sertifikat BTCLS. Mengingat kompetensinya yang sangat penting dalam pelayanan kesehatan, sertifikat BTCLS juga menjadi salah satu prasyarat utama penerimaan tenaga kerja perawat. Hal demikian menjadikan pelatihan BTCLS Akademi Keperawatan Teungku Fakinah bukan sekadar pelatihan mahasiswa saja namun sekaligus sebagai jembatan utama mahasiswa dalam mempersiapkan diri di dunia kerja.